Soal
tentang Sistem Hormon
1.
Jelaskan mengapa kelenjar hipofisis disebut “Master Of Glands” !
= Karena
kelenjar hipofisis merupakan kelenjar yang dapat mensekresikan hormon yang
mengatur bermacam-macam kegiatan di dalam tubuh
2.
Jelaskan jenis hormon yang dihasilkan pada lobus anterior !
= 1.
HGH (Human Growth Hormone) : Merangsang
pertumbuhan kerangka dan tubuh.
2.
Prolaktin dan LH (Lactogenic Hormone) :
Memelihara korpus luteum dalam memproduksi progesteron dan merangsang sekresi
kelenjar susu.
3.
TSH (Tiroid Stimulating Hormone) :
Merangsang sekresi hormon oleh kelenjar tiroid.
4.
ACTH (Adenocorticot ropic Hormone) : Merangsang korteks adrenal untuk
mensekresikan beberapa hormon.
5.
FSH (Folikel Stimulating Hormone)
Pada
pria, menstimulasi testis untuk menghasilkan sperma. Pada wanita, merangsang
perkembangan folikel pada ovarium dan sekresi estrogen.
6.
LH (Luteinizing Hormone)
Pada
wanita, merangsang ovulasi dan pembentukan progesteron oleh korpus luteum pada
ovarium. Pada pria, merangsang testis mensekresikan hormon androgen.
3.
Jelaskan perbedaan hormon insulin dan hormon glukagon !
= Hormon
insulin berfungsi mengubah glukosa menjadi glikogen didalam hati dan otot.
Sedangkan hormon glukagon berperan dalam berperan dalam merombak glikogen
menjadi glukosa.
4.
Jelaskan secara singkat tentang kelenjar paratiroid !
= Di
setiap sisi kelenjar tiroid terdapat sepasang kelenjar kecil, yaitu kelenjar
anak gondok atau disebut juga dengan kelenjar paratiroid. Kelenjar ini
berfungsi untuk menghasilkan hormon paratiroid untuk mengatur kandungan ion
fosfat (PO4) dan ion kalsium (Ca) dalam darah dan tulang. Kerja hormon ini
sinergis dengan vitamin D.
5.
Sebutkan ciri-ciri hormon!
= Ciri
– ciri hormon antara lain : 1) Mengadakan interaksi dengan reseptor khusus yang
terdapat di sel target, 2) Diproduksi dan disekresikan ke dalam darah oleh sel
kelenjar endokrin dalam jumlah sangat kecil tetapi fatal, 3) Mempunyai pengaruh
tidak hanya terhadap satu sel target, tetapi dapat juga mempengaruhi beberapa
sel target berlainan, 4) Mempunyai pengaruh mengaktifkan enzim khusus, 5)
Mempunyai fungsi spesifik.
6.
Sebutkan beberapa fungsi hormon!
= Fungsi
hormon antara lain : 1) Menginduksi sintesa enzim pada tingkat inti sel dan
ribosom, 2) Mengatur kadar koenzim yang tergolong nukleotida, 3) Menginduksi
sistem enzim pada tingkat membran sel, 4) Mengontrol pertumbuhan sel dan jaringan, 5)
Mengkoordinir fungsi dan kerja jaringan dan organ
7.
Jelaskan peredaan hormon lipofilik dan hormon hidrofilik!
= Lipofilik, merupakan kelompok hormon yang
dapat larut dalam lemak, contohnya estrogen, progesteron, aldosteron, tiroksin.
Sedangkan hidrofilik, merupakan kelompok hormon yang dapat larut dalam air,
contohnya insulin, glokagon , ACTH
8.
Jelaskan bagaimana cara kerja hormon ?
= Sel
merespon hormon ketika mereka mengekspresikan reseptor spesifik untuk hormon
tersebut. Hormon berikatan dengan protein reseptor, sehingga mengaktifan
mekanisme transduksi sinyal yang pada akhirnya menyebabkan sel menanggapi-jenis
tertentu. Perubahan reseptor pengikat aktivitas selular, mengakibatkan
peningkatan atau penurunan proses tubuh normal. Tergantung pada lokasi reseptor
protein pada sel target dan struktur kimia hormon, hormon dapat memediasi
perubahan langsung dengan mengikat reseptor hormon intraseluler dan modulasi
transkripsi gen, atau tidak langsung dengan mengikat reseptor sel permukaan dan
merangsang jalur sinyal.
9.
Jelaskan secara singkat tentang kelenjar adrenal !
= Kelenjar
ini terdiri atas dua bagian, yaitu bagian kulit (korteks) dan bagian dalam
(medula). Hormon yang dihasilkan oleh kelenjar ini beserta fungsinya
Korteks
mineral : Menyerap natrium darah dan
mengatur reabsorpsi air pada ginjal
Glukokortikoid
: Menaikkan kadar glukosa darah dan
mengubah protein menjadi glikogen di hati serta mengubah glikogen menjadi
glukosa.
Androgen
: Membentuk sifat kelamin sekunder pria
2. Medula Adrenalin/epin eprin : Mengubah glikogen dalam otot menjadi
glukosa (dalam darah
10.
Jelaskan apa yang terjadi jika seseorang mengalami kelebihan hormon paratiroid
!
= Menyebabkan
kalsium dan fosforus dalam tulang akan dikeluarkan dan dialirkan ke dalam serum
darah sehingga penderita akan mudah untuk mengalami patah tulang, serta dalam
urine akan mengandung banyak kapur dan fosforus, sehingga memperbesar
kemungkinan untuk menimbulkan batu ginjal yang jika sudah parah dapat
mengakibatkan kegagalan ginjal.
Komentar
Posting Komentar